Selasa, 12 Agustus 2014

Soal Pertemuan 1 - Pengenalan Dasar Pemrograman


1. Dalam prosedur penulisan program arti atau maksud yang terkandung di dalam statement adalah pengertian dari:
a.    Semantik
b.    Sintaks
c.    Source Program
d.   Logika
e.    Leksikal

2. Tenaga pelaksana (Brainware) yang membutuhkan atau menggunakan flowchart dalam melaksanakan tugasnya adalah:
a.    DBA (Data Base Administrator)
b.    Programmer
c.    Data Entry
d.   Technical Support
e.    Operator

3. Perangkat keras (Hardware) yang digunakan untuk melihat output dari program adalah:
a.    Keyboard
b.    Monitor
c.    Harddisc
d.   Disc Drive
e.    Mouse

4. Perangkat lunak seperti Windows, Unix, Linux merupakan jenis perangkat lunak:
a.    Package Software
b.    Application Software
c.    Operating System
d.   System Software
e.    Utility Software

5. Bahasa pemrograman di bawah ini yang berorientasi dalam bidang bisnis adalah:
a.    Basic
b.    Pascal
c.    Fortran
d.   Cobol
e.    Assembler



Pengenalan Dasar Pemrograman 3

Menu Penutup Pertemuan 1 di Resto “Teknik Pemrograman”


Seorang programmer yang handal tentunya menguasai berbagai macam bahasa pemrograman. Saat akan membuat sebuah program, programmer harus jeli menentukan bahasa pemrograman yang tepat. Berikut ini adalah 8 kriteria yang digunakan untuk memilih bahasa pemrograman yang tepat. (layaknya pilih-pilih pasangan, pastinya kamu punya kriteria khusus kan….)

Ø  8 kriteria untuk memilih bahasa pemrograman yang tepat

v  Mudah, Sederhana, dan memiliki kesatuan sebagai program yang utuh. Bahasa pemrograman yang sederhana tentunya akan memudahkan seorang programmer untuk menciptakan program.

v Orthogonality yaitu atribut yang dapat dikombinasikan dengan beragam fitur atau fasilitas di dalam bahasa pemrograman.

v    Wajar, yaitu memiliki struktur data, struktur kontrol, operasi, dan sintak yang tepat dalam menyelesaikan sebuah masalah.

v Mendukung Abstraksi, yaitu dapat menghasilkan solusi yang diinginkan. Solusi ini sudah dirumuskan sebelumnya dalam abstraksi

v    Mudah dicek (Verifikasi) yaitu kemudahan untuk pengecekan ulang sehingga memudahkan proses pembuatan maupun pengembangan.

v Lingkungan pemrograman yang baik, yaitu kondisi di sekitar programmer yang mendukung seperti adanya editor program, dokumentasi yang baik, dan fasilitas debugging yang memadai.

v  Portabilitas program, yaitu kemudahan program untuk bisa dipakai di berbagai jenis komputer.

v  Biaya Penggunaan, yaitu kesesuaian biaya yang disediakan dengan kebutuhan programmer dalam membuat, menguji coba, menjalankan, sampai merawat program.

Tentunya masing-masing bahasa pemrograman memiliki “nilai” tersendiri untuk 8 kriteria tersebut. Pilihan ada di tangan programmer, manakah kriteria yang akan diprioritaskan.
Langkah terakhir dalam memulai sebuah pemrograman adalah memilih teknik yang tepat. Berikut ini adalah teknik-teknik yang bisa digunakan dalam melakukan pemrograman.

Ø  7 Teknik Pemrograman

v  Prosedural
Adalah teknik pemrograman yang menggunakan urutan langkah-langkah eksak yang sesuai prosedur dalam menyelesaikan masalah.

v  Fungsional
Adalah teknik pemrograman yang menggunakan dan menjalankan instruksi-instruksi sesuai dengan fungsinya.

v  Modular
Adalah teknik pemrograman yang membagi pemecahan masalah dalam modul-modul kecil. Penerapan teknik ini ditunjukkan dengan adanya sub-rutin dalam sebuah program.

v  Terstruktur
Adalah teknik pemrograman yang memiliki keterkaitan prosedur. Prosedur-prosedur ini dapat saling memanggil dan dipanggil dengan parameter yang berbeda.

v  Berorientasi Obyek
Adalah teknik pemrograman yang memandang setiap bagian program sebagai sebuah obyek. Masing-masing obyek memiliki atribut dan fungsi yang dapat mempermudah pemrograman.

v  Generik
Adalah teknik pemrograman yang menuliskan kode umum (general) yang dapat digunakan oleh berbagai macam tipe data. Hal ini menjadikan sebuah kode program dapat dipakai berulang kali.

v  Deklaratif
Adalah teknik pemrograman yang menggunakan sebuah pernyataan (deklarasi) yang berkaitan dengan logika untuk menjalankan instruksi-instruksi untuk menyelesaikan masalah.

Wajib Baca   : Soal Pertemuan1

Wajib Buka   : Diskusi, Latihan, dan Tugas #1

Boleh dibaca : Cara membuat blog pada blogger


Pengenalan Dasar Pemrograman 2

Menu Utama Pertemuan 1 di Resto “Teknik Pemrograman”


Ø  Struktur Sistem Komputer dan Kerangka Dasar Pemrograman

Struktur sistem Komputer terdiri dari 3 aspek penting yaitu:

Ø  Brainware atau User atau Pengguna           
Ø 
Software atau Perangkat Lunak
Ø  Hardware atau Perangkat Keras

Struktur Sistem Komputer

  Manusia sebagai pengguna dapat mengoperasikan mesin (Hardware) untuk menyelesaikan berbagai masalah. Agar dapat berkomunikasi dan menjalankan perangkat keras tersebut, pengguna menggunakan program-program aplikasi. Program-program ini tentunya memiliki bahasa pemrograman masing-masing yang akan memudahkan manusia untuk mengendalikan hardware dan secara global akan dijalankan di dalam sebuah sistem operasi komputer. Kesatuan antara program, bahasa pemrograman, dan sistem operasi inilah yang disebut sebagai aspek perangkat lunak (software).

Jadi, sudah terbayang kan…  dimana posisi programmer?

Yap… Programmer punya peranan penting di dalam aspek software. Tanpa program, pengguna tidak bisa mengoperasikan komputer, dan tanpa programmer tidak akan ada program. Jadi berbahagialah kamu yang sudah mulai belajar tentang pemrograman. Berikut ini adalah langkah pertama yang harus programmer jalani sebelum melakukan pemrograman. Programmer perlu tahu dan membuat kerangka dasar pemrograman sebagai berikut:
  
 
Kerangka Dasar Pemrograman

  
  Originating adalah langkah awal untuk mendapatkan data-data yang nantinya akan digunakan sebagai masukan (input) sistem. Pada tahap ini bisa dilakukan pengumpulan (collecting) dan pencatatan (recording) data awal yang dibutuhkan.
  Input adalah proses memasukkan (entry) data ke dalam sistem. Perangkat untuk memasukkan data ini bisa berbagai macam, baik secara tertulis dengan diketikkan, lewat pemindaian (scanning) gambar, ataupun pemindaian suara.
  Proses adalah inti dari pengolahan data di dalam sebuah program. Operasi yang dilakukan bisa berupa perhitungan, perbandingan, klasifikasi, pengendalian, dan pencarian.
  Storage adalah komponen penyimpan data yang mendukung proses utama dalam program. Data hasil pemrosesan dapat disimpan pada media penyimpanan dan jika diperlukan, data ini dapat dikembalikan sebagai masukan pada proses program.
  Output adalah hasil pengolahan data yang diharapkan dapat menjadi solusi bagi pengguna program. Output dari sebuah program bisa berupa tulisan, gambar, suara, ataupun dalam bentuk-bentuk lain sesuai dengan kebutuhan solusi yang diinginkan pengguna.
  Distribution adalah proses penyebaran hasil pengolahan program kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Piranti untuk mendistribusikan bisa sangat beragam, mulai dari piranti penampil (visual), piranti cetak, hingga piranti untuk mendistribusikan suara (audio).

Naahh.. sudah lebih tau kan, tentang cara memulai pemrograman.
Jika sudah, kamu-kamu sudah bisa mencoba membuat sebuah program dengan bahasa pemrograman apapun. Semua bahasa pemrograman pasti memiliki 3 faktor penting berikut ini yang wajib diketahui, yaitu:
1.   Sintaks
Adalah aturan penulisan dalam sebuah bahasa pemrograman. Aturan ini harus diikuti, jika tidak maka program tidak dapat dijalankan dengan baik. Bahkan aturan penulisan sebuah tanda baca seperti koma (,), titik (.), dan titik koma (;) harus dipahami dengan baik oleh seorang programmer.
2.   Semantik
Adalah arti atau maksud yang terkandung di dalam sebuah statement (Sintaks). Misalnya statement IF memiliki maksud untuk melakukan sebuah proses pengecekan.
3.   Logika
Adalah benar tidaknya sebuah urutan statement untuk menyelesaikan sebuah masalah secara logis (masuk akal).

Bersambung ke :  Menu Penutup

Pengenalan Dasar Pemrograman 1

Kenalan yuk, sama Pemrograman


Pemrograman !
Apa yang terlintas di pikiran kamu???
Komputer?  Robot?  Mesin?  Jadwal Kegiatan?

Pemrograman sesungguhnya ada di sekitar kita, sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Sebagai contoh, setiap hari kita memiliki rencana kegiatan dalam sehari. Dimulai dari pagi hari saat bangun pagi, setelah itu mandi pagi, sarapan, berangkat kuliah atau kerja, istirahat siang, kemudian dilanjutkan sampai malam hari dengan kegiatan-kegiatan lainnya.
Otak manusia secara otomatis sudah terlatih untuk mengatur semua aktivitas. Semuanya sudah diatur dengan urutan yang baik dengan pertimbangan yang logis (masuk akal) dan sistematis (terencana). Tentunya kita sebelum berangkat kuliah atau kerja sudah mandi dan sarapan terlebih dahulu kan? Inilah yang disebut sebagai urutan langkah yang logis dan sistematis.

Apa yang bisa disimpulkan?
Apakah kita selama ini sudah bisa melakukan pemrograman?
Apakah kita sudah bisa disebut “Programmer” ?

Jika kamu menjawab “YA”, maka kamu sudah siap untuk tahu lebih banyak tentang pemrograman. Please enjoy this blog.

Ini dia menu pembuka pertemuan 1
    di resto “teknik pemrograman”

SELAMAT MENIKMATI

Ø  Pengertian dan istilah-istilah dalam teknik pemrograman
a.     Program adalah
Urutan Langkah yang disusun secara Logis & Sistematis
b.     Programmer adalah
Orang yang membuat program
c.     Pemrograman adalah
Penulisan Program dalam sebuah bahasa pemrograman
d.     Bahasa pemrograman adalah
Prosedur atau aturan penulisan sebuah program


Alur Pemrograman
  

Ø  Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman

No
Bahasa Pemrograman
Penjelasan Singkat
1
Bahasa Mesin
(Machine Language)
Bahasa yang dimengerti oleh mesin (Komputer). Hanya mengenal nilai 1 dan 0 yaitu kode biner.
2
Bahasa Tingkat Rendah
(Low Level Language)
Contoh : Bahasa Assembler
Bahasa mesin yang dibuat ke dalam simbol (Mnemonics). Misalnya simbol “A” untuk Add, artinya menambahkan.
3
Bahasa Tingkat Menengah
(Middle Level Language)
Contoh : Bahasa C
Bahasa yang menggunakan aturan  penulisan (gramatikal) tertentu. Tersedia instruksi-instruksi khusus.
4
Bahasa Tingkat Tinggi
(High Level Language)
Contoh : Pascal, Cobol, RPG
Bahasa pemrograman yang mudah dipahami manusia secara langsung. Digunakan dalam bidang tertentu.
5
Bahasa Berorientasi Obyek
(Object Oriented Language)
Contoh : Java, PHP, Visual C
Bahasa yang memiliki fungsi-fungsi khusus untuk menyelesaikan masalah. Cukup memasukkan kriteria nya saja.


Bersambung ke : Menu Utama